Friday 20 November 2015

Tatacara memandikan jenazah

Tatacara memandikan jenazah


Berikut beberapa cara memandikan jenazah orang muslim, yaitu:
•    Perlu diingat, sebelum mayat dimandikan siapkan terlebih dahulu segala sesuatu yang dibutuhkan untuk keperluan mandinya, seperti:
1)    Tempat memandikan pada ruangan yang tertutup.
2)    Air secukupnya.
3)    Sabun, air kapur barus dan wangi-wangian.
4)    Sarung tangan untuk memandikan.
5)    Potongan atau gulungan kain kecil-kecil.
6)    Kain basahan, handuk, dll.
•    Ambil kain penutup dan gantikan kain basahan sehingga aurat utamanya tidak kelihatan.
•    Mandikan jenazah pada tempat yang tertutup.
•    Pakailah sarung tangan dan bersihkan jenazah dari segala kotoran.
•    Ganti sarung tangan yang baru, lalu bersihkan seluruh badannya dan tekan perutnya perlahan-lahan.
•    Tinggikan kepala jenazah agar air tidak mengalir kearah kepala.
•    Masukkan jari tangan yang telah dibalut dengan kain basah ke mulut jenazah, gosok giginya dan bersihkan hidungnya, kemudiankan wudhukan.
•    Siramkan air kesebelah kanan dahulu kemudian kesebelah kiri tubuh jenazah.
•    Mandikan jenazah dengan air sabun dan air mandinya yang terakhir dicampur dengan wangi-wangian.
•    Perlakukan jenazah dengan lembut ketika membalik dan menggosok anggota tubuhnya.
•    Memandikan jenazah satu kali jika dapat membasuh ke seluruh tubuhnya itulah yang wajib. Disunnahkan mengulanginya beberapa kali dalam bilangan ganjil.
•    Jika keluar dari jenazah itu najis setelah dimandikan dan mengenai badannya, wajid dibuang dan dimandikan lagi. Jika keluar najis setelah di atas kafan tidak perlu diulangi mandinya, cukup hanya dengan membuang najis itu saja.
•    Bagi jenazah wanita, sanggul rambutnya harus dilepaskan dan dibiarkan menyulur kebelakang, setelah disirim dan dibersihkan lalu dikeringkan dengan handuk dan dikepang.
•    Keringkan tubuh jenazah setelah dimandikan dengan kain sehingga tidak membasahi kain kafannya.
•    Selesai mandi, sebelum dikafani berilah wangi-wangian yang tidak mengandung alkohol.

0 comments:

Post a Comment